Showing posts with label Education. Show all posts
Showing posts with label Education. Show all posts

Peringkat Perguruan Tinggi Versi Webometrics Edisi Juli 2012

Peringkat Webometrics edisi Juli 2012 baru saja dirilis Senin 30 Juli 2012. Webometric adalah suatu sistem yang memberikan penilaian terhadap seluruh universitas terbaik di dunia melalui website universitas tersebut. Webometric melakukan pemeringkatan terhadap lebih dari 20 ribu Perguruan Tinggi diseluruh dunia. Jumlah Perguruan Tinggi di Indonesia yang masuk pemeringkatan edisi Juli 2012 berjumlah 361 PT atau meningkat dibandingkan edisi Januari sebanyak 352 PT.

Mulai Webometrics Juli 2012, parameter penilaian berubah. Ada empat komponen yang menjadi indikator utama dari penilaian Webometrics ini, yaitu: Presence (20%), Impact (50%), Openness (15%), dan Excellence (15%). Untuk parameter Excellence merupakan jumlah artikel-artikel ilmiah publikasi perguruan tinggi yang bersangkutan yang terindeks di Scimago Institution Ranking (tahun 2003-2011) dan di Google Scholar (tahun 2007-2011). Presence adalah jumlah halaman website (html) dan halaman dinamik yang tertangkap oleh mesin pencari (Google), tidak termasuk rich files. Impact merupakan jumlah eksternal link yang unik (jumlah backlink) yang diterima oleh domain web universitas (inlinks) yang tertangkap oleh mesin pencari (Google). Openness merupakan jumlah file dokumen (Adobe Acrobat (.pdf), Adobe PostScript (.ps, .eps), Microsoft Word (.doc,.docx) and Microsoft Powerpoint (.ppt, .pptx) yang online/open di bawah domain website universitas yang tertangkap oleh mesin pencari (Google Scholar).

Berikut daftar 10 besar peringkat perguruan tinggi Indonesia berdasarkan Webometrics:
  1. Universitas Gadjah Mada (World rank: 379; ASEAN: 9)
  2. University of Indonesia (507; 15)
  3. Institute of Technology Bandung (568; 18)
  4. Institut Teknologi Sepuluh Nopember (582; 19)
  5. Indonesia University of Education (630; 22)
  6. Gunadarma University (740; 24)
  7. Bogor Agricultural University (764; 25)
  8. Brawijaya University (837; 29)
  9. Universitas Sebelas Maret (883; 30)
  10. Diponegoro University (948; 32)
Informasi selengkapnya dapat diakses melalui http://www.webometrics.info

sumber : dikti.go.id

Kompor Berbahan Bakar Air Buatan Mahasiswa ITS

Biasanya kompor menggunakan minyak tanah atau gas sebagai bahan bakar. Namun, kini telah hadir teknologi kompor berbahan bakar air. Kompor yang diberi nama Oxyhidro Water Stove tersebut merupakan inovasi tiga mahasiswa Teknik Kimia Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya.

Kreasi karya Cita Indah P W, Annie Mufyda R dan M Fahmi tersebut, bahkan mewakili ITS dalam kompetisi Intensive-Student Technopreneurship Program (i-Step) 2010. “Syukurlah, kami bisa menjadi salah satu bagian dari 22 tim terpilih lainnya dan berkesempatan mendapat pelatihan di Bogor akhir Juli mendatang,” ujar Fahmi, seperti dikutip dari Situs ITS, Rabu (21/7/2010).
Gagasan membuat kompor dengan bahan bakar alternatif berawal dari keprihatinan mereka melihat ketergantungan masyarakat Indonesia terhadap bahan bakar fosil. Padahal, menurut Cita, suatu saat bahan bakar fosil akan habis jika kita tidak beralih ke bahan bakar alternatif.

Mekanisme kerja Oxyhidro memanfaatkan proses elektrolisis air yang menghasilkan gas H2 dan O2. Proses ini juga memanfaatkan katalis untuk memaksimalkan elektrolisis air. "Hidrogen yang dihasilkan dari elektrolisa tersebut lah yang digunakan sebagai bahan bakar Oxyhidro-Water Stove karena hidrogen adalah gas yang mudah terbakar," terang Annie.

Energi yang dihasilkan dari proses elektrolisis air tersebut dikenal sebagai brown gas. Annie menambahkan, keuntungan memanfaatkan hidrogen adalah nyalanya lebih panas dibandingkan gas alam. Karena penggunaan hidrogen tiga kali lebih efisien dibandingkan gas alam, maka memasak menggunakan Oxyhidro Water Stove tiga kali lebih cepat dan efisien.

“Lebih hemat Rp6.000 per hari atau 96 persen lebih hemat dari kompor gas,” klaim Cita.

Sebenarnya, penggunaan air sebagai bahan bakar alternatif bukanlah hal baru. Jepang bahkan telah menggunakan air sebagai bahan bakar kendaraan bermotor. Saat ini, penelitian mengembangkan energi alternatif dengan memanfaatkan air pun marak dilakukan.

sumber

Pengaruh Teman Terhadap Prestasi Anak

Memiliki banyak sahabat di sekolah berpengaruh terhadap prestasi si anak. Hasil riset yang publikasikan Journal of Research of Adolensce.



Banyak Teman Bikin Anak Makin Pintar
Penelitian mengungkap, siswa yang memiliki banyak teman di sekolah memiliki rata-rata nilai yang tinggi ketimbang pelajar yang memiliki sedikit teman.

Peneliti dan Psikolog dari Willamette University mengungkap dari hasil riset yang melibatkan kelompok remaja, individu yang memiliki banyak teman di grup dan di luar grup itu mencatat nilai rata-rata tinggi.
Hal itu dikarenakan, teman-teman di sekolah cenderung berorientasi prestasi dan mendukung kegiatan yang menunjang prestasi tersebut.

"Keberadaan pola persahabatan penting untuk memenuhi kebutuhan sosial remaja 'dan mereka tidak melulu menggangu prestasi siswa. Persahabatan yang terbentuk di luar sekolah, seperti di kelas tambahan juga berkontribusi terhadap prestasi seseorang," tukasnya seperti dikutip dari healthday, Kamis (10/6).

Meski begitu, kata Witkow, hasil riset tidak bermaksud mengatakan teman-teman dari luar sekolah tidak menguntungkan.

Sebelumnya, peneliti melibatkan 629 siswa kelas 12 yang diberikan kuasioner dan diharuskan melaporkan segenap aktivitas seperti waktu belajar, bermain dengan teman sekolah dan teman di luar sekolah.
( sumber : di sini)

Nasib Pendidikan Anak Di Pelosok Daerah


Anak harus bekerja membantu orang tua, menjadi salah satu penyebab putus sekolah/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Satu juta lebih anak rentang usia 7-15 tahun (SD dan SMP) setiap tahun putus sekolah. Terutama anak-anak di pelosok daerah terpencil.

Ada berbagai faktor yang membuat anak di pelosok daerah terpencil putus sekolah, yakni tidak ada biaya, lokasi sekolah lanjutan jauh, terbatasnya transportasi, dan karena harus bekerja membantu orangtua.

Berdasarkan penelitian World Vision Indonesia, di sekolah-sekolah terpelosok juga masih ditemukan oknum guru yang berbisnis buku untuk mencari keuntungan. Praktik diskriminasi terhadap murid juga sering dirasakan siswa.

Siswa yang aktif diperhatikan dan siswa yang kurang aktif terabaikan. Bahkan, transaksi jual beli nilai pun masih terjadi.

''Masih ada guru yang mengajar dengan cara kekerasan. Selain itu, ada juga anak-anak yang putus sekolah karena pergaulan bebas,'' ujar Arevi Yestia, salah seorang siswa yang tergabung dengan Forum Pemimpin Muda Nasional (FPMN), kepada Wakil Menteri Pendidikan Nasional (Wamendiknas), Fasli Jalal, di Kantor Kementerian Pendidikan Nasional, Kamis (8/7).

Menurut Arevi, orangtua dan sekolah seharusnya dapat memberi motivasi dan memfasilitasi anak sehingga anak terpacu untuk sekolah. Pemerintah juga diminta tanggap terhadap permasalahan anak-anak di daerah pelosok atau terpencil.

Sera, siswa SD dari Wamena, Papua, menambahkan, di SD tempatnya bersekolah hanya ada tiga guru yang mengajar dari kelas 1 sampai kelas 6. “Semua guru mengajar di semua kelas,” ucapnya.

Wamendiknas Fasli Jalal mengakui sekitar 3-4 persen anak di pelosok belum terjangkau pendidikan. Hal itu disebabkan banyaknya jumlah anak yang harus dilayani pendidikannya, sementara kemampuan pemerintah terbatas.

Fasli menyebutkan, untuk pendidikan anak usia dini, ada sekitar 28 juta anak di seluruh Indonesia yang harus dilayani pendidikannya. Ditambah lagi 4 juta anak yang lahir setiap tahunnya.

Sementara itu, untuk pendidikan wajib belajar sembilan tahun, ada 29 juta anak yang harus dilayani karena ada anak yang belum waktunya masuk SD sudah masuk atau telat masuk SD. Di tengah banyaknya jumlah anak yang harus dilayani pendidikannya itu, sekolah di daerah- daerah memang jauh dari pemukiman masyarakat dan dari segi jumlah masih perlu penambahan.

Sekolah SD dan SMP satu atap, kata Fasli, merupakan salah satu solusi agar anak di pelosok dapat terlayani pendidikannya sehingga mengurangi anak yang putus sekolah. Di samping itu, ia juga berjanji akan menambah guru di daerah pelosok yang masuk dalam kategori sangat kurang guru.

Nantinya, Fasli berjanji akan mengkoordinasikan dengan dinas pendidikan daerah. Dia juga menyesalkan jika masih ada guru yang melakukan cara kekerasan dalam mengajar di kelas. ''Seharusnya guru menciptakan suasana kelas yang menyenangkan. Dan sudah jelas transaksi apa pun, termasuk transaksi jual beli buku dan nilai itu dilarang,'' tegasnya.
( sumber : di sini)

Peringkat 10 Terbaik Fakultas Kedokteran Indonesia

Survei ini dimaksudkan untuk mengetahui peringkat perguruan tinggi pada masing-masing program studi, sehingga diharapkan para pembaca terutama pada calon mahasiswa maupun orang tua yang memiliki anak yang hendak memasuki PT memiliki pengetahuan yang cukup mengenai perguruan yang akan dipilih.


Dalam survei ini, yang menjadi responden adalah para ketua program studi. Mereka dipilih karena telah mengenal serta memiliki pengetahuan yang mendalam mengenai program studi yang dipimpinnya.

METODOLOGI


Berdasarkan survei yang dilakukan PDAT, Pusat Data Analisa Tempo dari bulan Januari sampai Februari 2007, sebanyak 183 ketua program studi dari 9 jenis Prodi mengembalikan kuesioner yang dikirimkan. Program studi itu diantaranya Akutansi, Hukum, Ilmu Komunikasi, Kedokteran, Manajemen, Sastra Inggris, Teknik Arsitektur, Teknik Industri, Teknik Informatika.


Dalam survei ini masing-masing responden memilih 10 PT terbaik berdasarkan jenis Prodi. Disamping itu para responden mengisi data-data akademik prodi yang mereka pimpin.Untuk mendapatkan peringkat PT terbaik digunakan metode analisi pemeringkatan thurstone. Pengukuran diambil dari peringkat PT yang disebut responden dari peringkat 1 (terbaik pertama) sampai peringkat 10 (terbaik ke-10). Dengan metode ini dapat dilihat bagaimana perguruan yang satu memperoleh peringkat lebih tinggi dibandingkan PT lainnya.


TEMUAN KUNCI


Sebagian besar PT yang masuk the Best Top 10, adalah PTN serta PT yang berada di Jawa, sebanyak 61% dari PT yang masuk urutan 10 besar berstatus negeri dan 90% berada di Jawa.



TOP PRODI KEDOKTERAN



1. UI (BHMN) – Jakarta

2. UGM (BHMN) – Yogyakarta

3. UNAIR (BHMN) – Surabaya

4. UNPAD (Negeri) – Bandung

5. UNDIP (Negeri) – Semarang

6. UNHAS (Negeri) – Makkasar

7. USU (BHMN) – Medan

8. TRISAKTI (Swasta) – Jakarta

9. UNSRI (Negeri) – Palembang

10. UDAYANA (Negeri) – Denpasar

11. ATMAJAYA (Swasta) – Jakarta

12. ANDALAS (Negeri) – Padang

13.UNIBRAW (Negeri) – Malang

14.Maratha (Swasta) – Bandung

15. UNS (Negeri) – Surakarta



SUMBER : www.pdat.co.id

Luluskan Sarjana Kedokteran Termuda, UGM Raih MURI


JOGJA (KU) – Universitas Gadjah Mada meraih penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) atas keberhasilan meluluskan sarjana kedokteran termuda, umur 17 tahun 9 bulan atas nama Riana Helmi yang diwisuda 19 Mei 2009 lalu. Penyerahan piagam rekor MURI ini diterima secara simbolis oleh Sekretaris Eksekutif UGM Drs. Djoko Moediyanto, M.A., Sabtu (5/6) di Gedung Auditorium Fakultas kedokteran. Selain memberikan penghergaan ke UGM, MURI juga menyerahkan penghargaan kepada Riana Helmi selaku pemegang rekor lulusan termuda.


Sekretaris Eksekutif UGM Drs. Djoko Moerdiyanto, M.A., dalam sambutannya mengatakan UGM memberikan apresisai kepada MURI yang telah memberikan penghargaan kepada UGM secara kelembagaan dan Riana Helmi selaku mahasiswa yang berhasil lulus sebagai sarjana termuda. Menurut Djoko, penghargaan tersebut sebagai bentuk dari keberhasilan pendidikan yang telah diterapkan oleh Fakultas Kedokteran UGM, dimana Riana Helmi tidak hanya lulus termuda tapi meraih predikat IPK cumlaude. "Dia meraih IPK 3,67," kata Djoko

Sebagai sarjana termuda, kata Djoko, Riana merupakan sosok yang pantas ditauladani oleh mahasiswa lainnya. Namun begitu yang patut dicontoh lagi bimbngan dari keluarganya yang berhasil mendorong anaknya bisa mengenyam pendidikan di usia muda. "Kita patut bangga, apa yang telah dilakukan keluarganya pantas untuk kita tiru karena berhasil mendorong putrinya bisa seperti ini," tandasnya.

Untuk Riana, Djoko berpesan agar pendidikan koasistensi yang dijalaninya sekarang ini bisa diselesaikan dengan baik. Setelah dilantik menjadi dokter, djoko berharap Riana bisa melaksankan tugasnya sebagai dokter untuk menagnai maslah kesehatan yang kian berat di tengah masyarakat. "Anda telah berhasil mengharumkan nama UGM. Saya harap setelah anda dilantik sebagai dokter, anda bisa menangani langsung masalah kesehatan di masyarakat,"kata Djoko yang juga menjabat sekretaris POTMA? FK? UGM ini.


Sementara Riana Helmi, mengucakan ucapan terima kasih atas penghargaan yang diterimanya. Dia pun tidak menyangka akan mendapat penghargaan dari MURI. Satu-satu orang yang telah berjasa mendidiknya disebutkan Riana telah berhasil membimbingnya hingga bisa kuliah di UGM. Mulai dari Guru, Dosen dan hingga teman seangkatan kuliahnya di FK UGM.

Namun yang lebih berjasa lagi, kata Riana adalah orang ayah dan ibunya. Terutama sang ayah yang rela menghabiskan akhir pekannya untuk datang menengok dirinya tiap minggu saat baru-baru pertama kuliah di UGM. Sedangan ibunya, menurut Riana tidaka pernah berhenti mendukungnya untuk sukses.ia ingat, ibunya selalu membantu mengerjakan tugas sekolahnya saat ia masuk kelas akselerasi di bangkku SD, SMP dan SMA.

"Kita sering mendengar,di balik kesuksesan seorang laki-laki yang hebat pasti ada seorang wanita yang hebat di belakangnya, namun lebih dari itu bagi saya, dari seorang anak yang hebat, dibelakangnya pasti ada orang tuanya yang tidak kalah hebatnya," ujar Riana yang disambut tepuk tangan dari hadirin yang mayoritas orang tua mahasiswa yang tergabung dalam Paguyuban Orang Tua Mahasiswa (POTMA) FK UGM.

Dekan FK UGM Prof. dr. Ghufron Ali Mukti, M.Sc., Ph.D., kesuksesan Riana mendapat penghargaan MURI tersebut sebagai bukti keberhasilan yang diterapkan oleh FK UGM. Seperti disampiakan ghufron, FK UGM masih berada di peringkat 103 dunia berasrakan survei THES. "FK UGM saat ini masih tercatat berada di posisi 103 dunia dan nomor 1 di Indonesia," pungkasnya.



Perguruan Tinggi Terbaik 2010

Hah... akhirnya ngeblog juga setelah sekian lama punya blog tapi gak pernah diurusin...:-).
Disini ane mau memberikan informasi mengenai Peringkat Web Site Terbaik Perguruan Tinggi Tahun 2010 di Indonesia versi www.webometrics.info yang masuk dalam kelompok 6000 yang terbaik dunia :

Webometrics adalah lembaga pemeringkat perguruan tinggi di seluruh dunia yang berafiliasi dengan Dewan Riset Nasional Spanyol.

Webometrics dua kali dalam setahun mengeluarkan daftar peringkat, yakni pada Januari dan Juli. Lembaga itu memeringkat perguruan tinggi di seluruh dunia



atas dasar keunggulan dalam publikasi elektronik (e-publication) yang terdapat dalam domain web masing2 perguruan tinggi.

Ini dia peringkatnya.....

562 Universitas Gadjah Mada - (www.ugm.ac.id)
661 Institute of Technology Bandung* - (www.itb.ac.id)
815 University of Indonesia - (www.ui.ac.id)
854 Petra Christian University - (www.petra.ac.id)
1025 Gunadarma University - (www.gunadarma.ac.id)
1256 Universitas Negeri Malang - (www.um.ac.id)
1315 Institut Teknologi Sepuluh Nopember - (www.its.ac.id)
1585 Universitas Sebelas Maret - (www.uns.ac.id)
1628 Airlangga University - (www.unair.ac.id)
2026 Brawijaya University - (www.brawijaya.ac.id)
2059 Diponegoro University - (www.undip.ac.id)
2162 Bogor Agricultural University* - (www.ipb.ac.id)
2236 Universitas Padjadjaran* - (www.unpad.ac.id)
2298 Indonesia University of Education* - (www.upi.edu)
2337 Universitas Sriwijaya - (www.unsri.ac.id)
2422 Universitas Islam Indonesia - (www.uii.ac.id)
2471 Universitas Muhammadiyah Surakarta - (www.ums.ac.id)
2616 Informatics and Computer College Stmik Amikom - (www.amikom.ac.id)
2692 Universitas Lampung - (www.unila.ac.id)
2704 Institut Teknologi Telkom (Sekolah Tinggi Teknologi Telkom)* - (www.stttelkom.ac.id)
3135 Yogyakarta State University - (www.uny.ac.id)
3157 Electronic Engineering Polytechnic Institute of Surabaya - (www.eepis-its.edu)
3223 Universitas Hasanuddin University - (www.unhas.ac.id)
3302 Universitas Mercu Buana - (www.mercubuana.ac.id)
3307 Universitas Sumatera Utara - (www.usu.ac.id)
3473 Universitas Jember - (www.unej.ac.id)
3481 Universitas Udayana - (www.unud.ac.id)
3620 Bina Nusantara University - (www.binus.ac.id)
3724 Universitas Negeri Semarang - (www.unnes.ac.id)
3926 Universitas Surabaya - (www.ubaya.ac.id)
4163 Universitas Budi Luhur - (www.bl.ac.id)
4613 Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya - (www.atmajaya.ac.id)
4660 Universitas Katolik Parahyangan* - (www.unpar.ac.id)
4667 Universitas Jenderal Soedirman - (www.unsoed.ac.id)
4729 Universitas Muhammadiyah Malang - (www.umm.ac.id)
4803 Universitas Sanata Dharma - (www.usd.ac.id)
4816 Duta Wacana Christian University - (www.ukdw.ac.id)
4878 Universitas Muhammadiyah Yogyakarta - (www.umy.ac.id)
5275 Maranatha Christian University* - (www.maranatha.edu)
5496 Atma Jaya Yogyakarta University - (www.uajy.ac.id)
5768 Universitas Trisakti - (www.trisakti.ac.id)
5955 Universitas Riau Beranda - (www.unri.ac.id)

Salah satu kriteria penilaian Webometrics adalah seberapa banyak web dari PT tersebut yang telah dibuka dari beberapa mesin pencari,misal:Google dan Yahoo.

Tetap maju terus pendidikan Indonesia......